Kamis, 13 Agustus 2009

Semarang 01

Tiiit...tiiit....tiiit....dering SMS di HP ku berbunyi....segera kubuka dan kubaca, ternyata SMS kiriman dari Pimpro-jam 10.05 : " Teman2, jam 13.00 nanti rencana P Gubernur,Komisaris TMJ dll akan ninjau lapangan mulai dr seksi 1 menuju seksi 3. Tks ", dan segera kubalas " Siap pak ".

Segera saya meluncur ke lapangan untuk melihat persiapan rambu-rambu petunjuk jalan dan kelayakan jalan kerjanya dari arah penggaron sampai dengan Sendang Husada, dan lebih khusus di Jembatan Susukan sekitar ABT-2.
Setelah melihat seluruh kesiapan di site, (sekitar jam 12.30) saya menyempatkan diri bersama Konsultan (Isdiyanto) dan Staf (Jumali) mencari makan siang yang sudah sepakat di Soto angkring. Sengaja mencari soto angkring tersebut, karena letaknya yang berseberangan langsung dengan masjid, sehingga sehabis makan bisa langsung menunaikan sholat dluhur.

Segera setelah sholat kami ber 3 langsung menuju Sendang Husada menunggu kedatangan orang no. 1 di Jawa Tengah.

Tidak ada persiapan yang istimewa, karena memang pemberitahuan melalui SMS yang mendadak. Tapi nggak apa-apa, inilah lokasi pekerjaan kami sehingga beliau tahu kondisi riel saat kami melakukan pekerjaan.

Tepat jam 13.30, tampak dari arah STA. 3+525 meluncur rombongan semarang 01, yang dikawal langsung oleh tim TMJ. Mereka berhenti sejenak di STA. 4+050, melihat proses pemancangan pekerjaan Box Traffic.



Kamipun menyempatkan diri bersalaman dan langsung membagikan topi Waskita, agar menjadi kenangan buat pak Bibit beserta istri dan rombongan dari sindikasi bank.

Sejenak kemudian Pimpro menjelaskan kepada pak Bibit tentang pekerjaan di lokasi tersebut. Pak Bibit sempat bertanya kepada Pimpro tentang sumber daya tenaga kerja yang digunakan berasal dari mana, karena sejak awal akan dibangunnya Jalan Tol ini, beliau sudah menjanjikan akan menyerap banyak tenaga kerja dan supplier lokal akan dilibatkan. Tentunya dengan persaingan harga dan kualitas yang sama baiknya.

Ternyata pak Bibit n Ibu sangat ramah sekali, bersahabat dan selalu tersungging senyuman diwajahnya, yaaaa....tidak salah lah kalau warga Jawa Tengah memilihnya sebagai orang No. 1 di Jawa Tengah. Beliau sangat perhatian dengan pergerakan progres kemajuan proyek ini, terhitung sudah 3 kali beliau meninjau proyek ini dalam kurun waktu 3 bulan. Berarti beliau menyempatkan diri 1 bulan 1 kali untuk melihat perkembangan proyek ini. Maklumlah, karena proyek ini merupakan terobosan infrastruktur yang berani dari pak Bibit, yang sesuai rencananya sebelum lengser nantinya mampu menyelesaikan jalan tol ini dari Semarang sampai dengan Solo.

Lalu kami berjalan lagi dan berhenti di STA. 5+800, melihat lokasi rencana pengeboran didaerah Clay shale.

Kamipun sempat bercanda disana, karena beliau sempat mengkhawatirkan kalau proyek ini tidak berjalan.

Kamipun berjalan lagi dan berhenti di STA. 7+725, tepatnya dipersimpangan jalan DI Pandjaitan. Ternyata beliau pamitan, karena protokoler sudah mengingatkan bahwa ada janji pertemuan dilain tempat.

Akhirnya kamipun berfoto dulu bersama dengan Pak Gub dan ibu, Komisaris, Dirut dan Pimpro TMJ juga dari pihak sindikasi Bank untuk kelangsungan pembiayaan pembangunan proyek ini.

Tidak lama kemudian, kami bersalaman dan berpisah di persimpangan jalan DI Pandjaitan.



Terima Kasih dan Sukses selalu pak Bibit, semoga proyek ini menjadi kebanggaan warga Jawa Tengah serta menjadi sumber masukan APBD yang baik untuk pembangunan infrastruktur di tempat lainnya di Jawa Tengah.


Salam,

HJK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar