Minggu, 20 Desember 2009

ESQ Parenting # 2

(usai mengikuti ESQ, bersama de' Nadya)

Eh sahabat, tahu nggak ?....enggak dong, kan belum di tanya atau diberitahu…h h h…

Pendidikan anak sejak dini yang terbaik adalah semasa anak di dalam kandungan.
Lho..kok dalam kandungan ? ya…sesungguhnya, pendengaran janin itu sudah mulai timbul sejak usianya 16 minggu.

Menurut Dr. Hanny R “ Struktur telinga janin sempurna pada usia 24 minggu, akan tetapi pendengaran sudah mulai timbul pada usia 16 minggu “.

Nah lho…gimana saat istri kita hamil dulu ya ? pernahkah kita marah dan membuatnya sedih ? Seringkah kita ajak janin kita berbicara ?

Jadi, saat hamil, ketika ibu sholat, janin belajar bahwa tempatnya berdiam selalu bergerak di waktu-waktu tertentu, seperti saat rukuk maupun sujud. Janinpun mendengarkan gemericik air wudhu yang mengalir dalam waktu yang teratur, sehingga dia merasa tenang dan belajar tentang ritme yang terjadi pada waktu-waktu tertentu tersebut.

Tindakan mengusap2 perut istri, itupun dapat membuat janin merasa senang dan tenang. Jika istri merasa nyaman dan aman, sang janin pun merasakannya. Perasaan tidak senang/ jengkel yang dipendam oleh istri terhadap suaminya pun dapat dirasakan oleh sang janin.

Jadi, segala yang dirasakan oleh panca indera sang ibu, dirasakan juga oleh sang janin. Tidak sedikit, biasanya ibu mencari kesibukan, entah memasak, olah raga/ senam, rekreasi, dan juga meng” khatam ” kan qur’an, untuk mencari ketenangan bathin bagi diri dan janinnya.

Menurut, HR. Bukhori :
Sesungguhnya bahan-bahan untuk membentuk kalian (sel sperma dan satu telur) disatukan dalam perut-perut ibu kalian dalam waktu 40 hari, kemudian Allah menjadikannya segumpal darah dalam waktu 40 hari, setelah itu segumpal darah tadi dibentuk menjadi segumpal daging dan memakan waktu selama 40 hari juga. Selanjutnya Allah mengutus Malaikat yang akan menentukan 4 hal, yakni : mengenal rezekinya, kematiannya, bagaimana kehidupannya kelak, dan apakah dia termasuk golongan orang-orang yang bahagia ataukah termasuk orang yang sulit, satelah itu ditiupkanlah kepada janin tersebut ruh “.

(bersama mengembangkan potensi ESQ)

Nasihat Luqman pada anaknya : (Lukman : 12 – 19)

  1. Bersyukur/ berterima kasih kepada Tuhan dan orang tua.
  2. Mengakui Allah dan tidak menyembah yang lain.
  3. Berbuat baik kepada orang tua, walaupun mereka tidak beriman.
  4. Selalu berbuat baik karena yakin Allah akan membalasnya.
  5. Mendirikan sholat dan sabar.
  6. Mengajak kepada perbuatan kebaikan dan mencegah keburukan.
  7. Tidak sombong.
  8. Menjadi orang yang santun.



Salam,
HJK

2 komentar:

  1. Setelah mengikuti training parenting dan setelah Istighfar atas kesalahan yg telah dilakukan thd anak2 kita pada masa lalu.. Ji, apakah berniat memberi Nadia, ade baru lagi ?.. sekaligus untuk mempraktekan hasil training parenting tsb.. :-)

    BalasHapus
  2. ha ha ha...bener juga sarannya...jd, kesalahan yang lalu bisa dipraktekkan langsung ya...
    hmmm...maksudnya, biar Ditya ada temennya ya...h h h...

    BalasHapus